Ekstrakurikuler Pianika, Mengasah Kecerdasan Siswa

Sudah lama saya mempunyai rencana di SD 2 Pesangkalan mengadakan kegiatan Ekstrakurikuler Pianika. Pesertanya terdiri dari anak-anak kelas tinggi yaitu anak kelas IV sampai VI. Sekolah menyiapkan pianika dalam jumlah banyak ,agar anak – anak lebih leluasa dalam berlatih. Tapi rencana terkendala dengan situasi pandemi yang cukup lama sehingga kegiatan ekstrakurikuler pianika baru bisa terlaksana setelah mendapat ijin dari Dinas. Setelah SDN 2 Pesangkalan mendapat SK PTMT, saat itulah  baru kegiatan ekstra pianika  terlaksana yaitu pada awal September. Karena masih situasi pandemi anak-anak saya jadwal secara bergantian.

          Pada hari Selasa tanggal 7 September 2021 mulailah anak kelas IV saya bagikan pianika. Sebelum anak-anak memainkan pianika terlebih dahulu anak diperkenalkan nama-nama yang ada di pianika, ada tuts hitam dan tuts putih, ada oktaf tinggi dan oktaf rendah. Anak-anak sangat antusias dalam membunyikan nada ,karena baru pertama memainkan pianika maka bunyinya belum teratur , maka mulai saya perkenalkan cara memainkan dengan not angka (solmisasi). Tangga nada 1 2 3 4 5 6 7 I (notasi yang berfungsi untuk menunjukkan nada yang dimainkan). Kuasai dan hafalkan nada akan mempermudah dalam memainkan pianika. Setelah dapat membaca notasi dengan baik maka dilanjutkan penjarian. Penjarian merupakan hal yang sangat penting dalam setiap memainkan lagu. Posisi jari dalam menekan tuts harus hafal letak-letaknya.

        Mulai berlatih memainkan sebuah lagu berjudul Mengheningkan Cipta. Anak-anak berlatih notasinya .Musik identik dengan kecerdasan , kalau anak yang cerdas cepat memahami materi yang disampaikan.Setelah paham anak-anak memainkan dengan kompak dan menghasilkan irama yang tepat, indah dan menyenangkan. Mereka sangat antusias dalam bermain.

Share to :